Sate ayam merupakan salah satu kuliner khas Ponorogo yang telah dikenal oleh masyarakat luas. Salah satu warung sate yang terkenal adalah Sate Ayam Mubarrok, yang didirikan oleh pasangan suami istri Arif dan Yuli sejak tahun 2016. Usaha mereka telah berkembang dengan memiliki 3 cabang di Ponorogo, yaitu di Desa Nailan (Jalan Raya Ponorogo-Pacitan), Desa Balong (Jalan Raya Balong-Ngumpul), dan di sekitar Alun-Alun Ponorogo (Jalan KH. Hasym Asyari Pojok Alun-Alun Ponorogo).
Zainal Arifin (43), pendiri Sate Ayam Mubarrok, menjelaskan bahwa sate ayam yang mereka sajikan berbeda dengan sate ayam pada umumnya. Meskipun harganya sangat terjangkau, rasa dan kualitasnya tetap tidak kalah dengan sate ayam lainnya.
“Karena harganya murah dan rasanya enak, banyak pelanggan yang memesan. Kami menjual sate ayam dengan harga Rp. 12.000/ 10 tusuk, dan ketupat (lontong) seharga Rp. 2000 per biji,” ujar Arif pada Sabtu (28/1/2023).
Arif menjelaskan bahwa mereka melayani pembelian sate dalam jumlah berapapun yang diminta oleh pembeli, termasuk pesanan untuk acara apapun. Pembeli juga dapat menentukan harga yang diinginkan, karena Sate Ayam Mubarrok mengutamakan kepuasan pelanggan.
“Kadang ada pesanan yang meminta harga Rp. 6000 per bungkus dengan isian 4 tusuk sate ayam, dan kami tetap melayaninya. Tentunya, rasa dan ukuran sate tidak kalah dengan yang lain,” jelasnya.
Lebih lanjut, Arif mengungkapkan bahwa Sate Ayam Mubarrok buka mulai pukul 08.00 hingga 21.00 WIB, atau sampai persediaan habis.
“Warung di Nailan dan di Alun-Alun Ponorogo buka mulai pukul 08.00 pagi, sementara yang berada di Balong-Ngumpul jam empat sore. Untuk pemesanan, dapat menghubungi kami di nomor 0813-3311-3316 dan 0812-1660-8413,” tambahnya.
Sate Ayam Mubarrok menawarkan sate ayam dengan harga terjangkau namun tetap menggugah selera para pecinta kuliner khas Ponorogo. @your-indonesia