Ponorogo, Jawa Timur – Pementasan Reog yang selalu dinantikan oleh masyarakat Ponorogo setiap malam bulan purnama kembali digelar di panggung utama Aloon-Aloon Ponorogo pada Sabtu (03/06/2023) malam.
Grup Reog Singo Budoyo Ngebel tampil dalam acara tersebut. Dengan kontribusi hebat seniman lokal seperti Sigit sebagai penata tari dan Doni sebagai penata musik, yang dipimpin oleh Kepala Desa Ngebel, Suprianto, penampilan mereka berhasil menghipnotis penonton yang menyaksikan secara langsung.
Selain itu, puluhan seniman cilik dari sanggar tari Candra Waskita juga menampilkan kebolehan mereka dengan tarian jathilan cilik, pujangganong cilik, dan tari kreasi ganong. Ini memberikan wadah bagi bakat-bakat muda dan seniman untuk berkreasi.
Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko
Bupati Sugiri Sancoko dan Kapolres Ponorogo AKBP Wimboko turut hadir di tengah-tengah penonton dan menyambut gembira digelarnya kembali pentas Reog malam bulan purnama.
“Kami bersyukur Pentas Reog malam bulan purnama dapat kita nikmati kembali. Ke depan, saya berharap tidak hanya pada malam bulan purnama, tetapi setiap pekan akan ada pentas ini. Mungkin bisa kita siapkan di utara depan patung macan,” ujar Sugiri.
Bupati berharap Reog Ponorogo terus menginspirasi budaya di Nusantara. Dengan melibatkan kaderisasi dan regenerasi seniman Reog Ponorogo, ia yakin hal ini akan memberikan warna yang luar biasa dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
“Saya yakin kaderisasi dan regenerasi seniman Reog Ponorogo tidak akan pernah berhenti. Semoga acara ini semakin luar biasa dan membawa Ponorogo masuk dalam UCCN,” tegasnya. @your-indonesia
